Sebuah gelas kopi di Game of Thrones 8 episode 4 menjadi perbincangan publik. HBO mengatakan itu adalah kesalahan.
Hal tersebut sontak menjadi perhatian seluruh penonton dan menjadi perbincangan warganet. Produser Eksekutif Game of Thrones, Bernie Caufield, dalam wawancara dalam WNYC Radio mengatakan mereka meminta maaf atas kesalahan tersebut.
Ia menyebut bahwa tim properti dan dekorasi sudah bekerja hingga seribu persen, dan “Jika hanya [gelas kopi] adalah hal terburuk yang mereka temukan, maka kami sedang melakukan hal yang baik,”
“Westeros adalah tempat pertama, secara harfiah, kau tahu, memesan Starbucks,” kelakarnya.
Ia mengakui bahwa hal tersebut memang sedikit memalukan untuk seluruh kru film, tapi semua orang yang terlibat dalam film memiliki selera humor yang bagus, sehingga teguran dari warganet justru mengundang tawa bagi mereka.
HBO merilis sebuah pernyataan, yang berkata, “Latte yang muncul di episode [Game of Thrones] adalah sebuah kesalahan.
Tidak ketinggalan, Starbucks juga ikut meramaikan kesalahan di serial tersebut melalui akun twitter resmi mereka,
“Sejujurnya, kami terkejut dia (Daenerys) tidak memesan Dragon’s Drink,” tulisnya sembari menyebut salah satu menu di gerai Starbucks, Dragon’s Drink, minuman tropikal yang terdiri dari manga, bauh naga, dan santan.
Melansir The Verge belum ada kepastian dari pihak HBO apakah mereka akan menayangkan kembali episode 4 ini yang telah diedit sehingga gelas kopi tidak nampak dalam serial kolosal ini.
Game of Thrones Season 8 Episode 4 berkisah tentang orang-orang yang selamat usai Battle of Winterfell, yaitu pertarungan antara yang hidup dan yang mati.
Mereka berpesta di aula utama Winterfell. Namun, seperti biasa intrik tetap terjadi diantara tokoh-tokoh utama, seperti Sansa-Daenerys, dan Daenerys-Jon.
Episode sebelumnya, Dany telah mengetahui identitas Jon Snow yang sebenarnya dan hal tersebut membuatnya tertekan. Di episode ini, ada lebih banyak orang yang mengetahui hal tersebut.
Beberapa orang juga beralih dari pihak Dany karena Dany menunjukkan indikasi “mad queen” seperti ayahnya, Raja Aerys II a.k.a The Mad King.
Dany menghadapi Cersei di King’s Landing, dan Cersei kembali memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada di King’s Landing untuk melindungi dirinya.
No comments:
Post a Comment