HONG KONG, KOMPAS.com - Seorang perempuan di Hong Kong dilaporkan mendapat ejeken serta caci maki netizen setelah berencana menjual mainan Iron Man suaminya.
Si suami dilaporkan membeli mainan Iron Man setelah menonton film Avengers: Endgame. Demikian laporan China Press seperti dikutip Asia One Senin (6/5/2019).
Baca juga: Spoiler Film Avengers: Endgame, Pria di Hong Kong Ini Dihajar di Luar Bioskop
Dalam keterangannya di Facebook, si istri mengatakan suaminya itu sudah berusia 40 tahun tetapi masih bertingkah seperti anak kecil dengan membeli mainan.
"Saya ingin menjual semua mainannya sebelum dia pulang ke rumah. Rumah kami kecil. Tolong, belilah mainan ini," ujar istri yang tak disebutkan identitasnya itu.
Perempuan itu rencananya bakal menjual lima jenis mainan Iron Man dengan harga 1.000 dollar Hong Kong, sekitar Rp 1,8 juta, dan sudah mengunggah beberapa foto.
Namun, setelah melihat harga mainan yang sudah dipotong harganya, netizen tidak terkesan. Justru mereka melontarkan hinaan kepada perempuan tersebut.
Warganet mengkitik perempuan itu dengan mengatakan apa yang dilakukannya tidak pantas. Ada juga yang mengatakan suaminya tidak salah karena membeli mainan dengan uang sendiri.
Bahkan, ada beberapa netizen yang dilaporkan sampai mengusulkan kepada si suami supaya menceraikan saja perempuan itu setelah berusah menjual mainannya.
Avengers: Endgame yang merupakan puncak dari Jagat Marvel merupakan film yang paling dinanti para penggemarnya dan menuai antuasis tinggi setelah dirilis pada dua pekan lalu.
Bahkan saking antuasiasnya, beberapa fans bersikap agresif jika ada yang membocorkan (spoiler) filmnya dengan salah satu kejadian berada di Hong Kong.
Pria yang tak disebutkan identitasnya itu dilaporkan harus dirawat setelah dihajar di luar gedung bioskop oleh penggemar setelah spoiler film Avengers: Endgame.
Baca juga: Kenakan Kostum Iron Man di Baliho Kampanye, Caleg Ini Raih Suara Terbanyak di Pekanbaru
https://internasional.kompas.com/read/2019/05/06/15404991/berencana-jual-mainan-iron-man-suami-wanita-di-hong-kong-malah-dicaci
No comments:
Post a Comment