Pages

Friday, September 6, 2019

Tak Terima Harga Dirinya Diremehkan Nikita Mirzani, Elza Syarief Ngaku Pernah Ngajar di Universitas Kelas D... - Grid.ID

Kolase Elza Syarief dan Nikita Mirzani

Kolase tangkapan layar YouTube ESGE Entertainment dan Instagram/nikitamirzanimawardi_17

Kolase Elza Syarief dan Nikita Mirzani

Grid.ID - Perseteruan Nikita Mirzani dan pengacara Elza Syarief kini kian meruncing.

Nikita Mirzani dan Elza Syarief menjadi sorotan publik, setelah aksi adu argumen keduanya di sebuah acara talk show televisi.

Dalam talk show tersebut, Nikita Mirzani melabrak Elza Syarief yang berstatus sebagai pengacara mantan suaminya.

Nikita nekat melabrak Elza Syarief karena perdebatan mengenai masalah anak.

Baca Juga: Ramal Konflik Nikita Mirzani dan Elza Syarief yang Kian Memanas, Denny Darko Justru Beri Pendapat Berbeda: Ini Akan Segera Selesai

Elza Syarief yang berstatus sebagai pengacara mantan suami Niki berusaha mempertemukan kliennya dan sang anak.

Tak terima dengan tindakan Nikita Mirzani, Elza Syarief pun melaporkan wanita yang akrab disapa nyai itu.

Elza Syarief melaporkan Nikita Mirzani dan Hotman Paris Hutapea ke Bareskrim Mabes Polri.

Tak tanggung-tanggung, Elza membuat dua laporan sekaligus, yaitu Pasal Penghinaan dan pasal UU ITE.

Baca Juga: Tak Terima Disebut Elza Syarief Sebagai Informan Polisi untuk Laporkan Artis Narkoba, Nikita Mirzani: Jangan Suka Ngasal Kalau Ngomong

"Pokoknya kalau pasal KUHP-nya penghinaan, fitnah terus ada satu lagi memberikan kebencian masyarakat kepada saya,"

"Laporan kedua, saya melaporkan semua yang terlibat dalam acara itu. Jadi ada dua LP (laporan)," kata Elza Syarief saat ditemui tim Grid.ID di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (3/9/2019) lalu.

Laporan Elza Syarief ini merupakan salah satu langkah nyata untuk mempertahankan harga dirinya yang ia anggap telah diremehkan oleh Nikita Mirzani.

Melansir dari tayangan video di kanal Youtube STARPO Indonesia (5/9/2019), Elza Syarief menyebutkan bahwa ia tak mau harga dirinya dianggap remeh oleh orang lain, termasuk Nikita Mirzani.

Baca Juga: Tunjukkan Video Elza Syarief Berjoget Ceria, Hotman Paris Heran Dirinya Dilaporkan dan Sebut Ada Pihak yang Kompor

"Segala kekuatan saya dan bantuan Allah, saya akan berjuang. Karena ini harga diri seorang ibu, seorang pengajar, seorang lawyer, di mana saya bisa mengeluarkan kekuatan saya, saya ajukan," jelas wanita 62 tahun itu.

Ia pun bersedia untuk memperjuangkan nama baiknya hingga mati.

"Mati pun untuk nama baik," tegas Elza.

Ia mengungkapkan bahwa dirinya bukan hanya berstatus sebagai pengacara biasa, namun juga adalah seorang calon guru besar.

Baca Juga: Diejek Elza Syarief Bau Pesing, Hotman Paris Tanggapi dengan Santai : Gua Harum Banget loh, Apalagi Naik Lamborgini

Ibu 5 anak itu mengungkapkan bahwa dirinya pernah menjadi mengajar atau pembicara di beberapa universitas ternama di dunia.

Dengan adanya perlakuan yang ia dapat dari Nikita Mirzani, membuat reputasinya jadi ikut terganggu.

"Bukannya sombong, saya nggak mau nyombong, terpaksa saya harus sampaikan ini. Di Harvard, di Oxford dua kali, di Cambridge, Saint Peter, di Rusia, Asia gua nggak usah ngomong deh."

Baca Juga: Terancam Dipolisikan Elza Syarief Lantaran Tak Menenangkan Sang Pengacara, Melaney Ricardo Bantah Memihak Satu Pihak, Begini Klarifikasinya

"Saya bukan sekedar lawyer, saya calon guru besar nantinya. Sekarang Associate Professor, buset diremehkan sama orang seperti ini," jelas Elza.

Ia tetap pada jalur hukum, dan akan berjuang untuk mempertahankan harga dirinya.

"Jadi sekarang saya tuntut, pemerintah bisa tegas nggak terhadap ini. Segala jalur hukum, politik saya akan jalani," jelasnya.

Baca Juga: Bantah Tudingan Menerima Honor Besar Saat Jadi Pengacara Sajad Ukra, Elza Syarief: Hanya Untuk Ongkos Taksi Asisten Saya dan Itu Nggak Cukup

(*)

Video Pilihan

PROMOTED CONTENT

Let's block ads! (Why?)

https://www.grid.id/read/041843036/tak-terima-harga-dirinya-diremehkan-nikita-mirzani-elza-syarief-ngaku-pernah-ngajar-di-universitas-kelas-dunia-oxford-dan-harvard-saya-bukan-sekedar-pengacara?page=all

No comments:

Post a Comment